Aktivitasoutdoor mengikis kelembapan kulit secara perlahan. Tidak hanya wanita, kulit pria juga perlu dijaga. Pelembap wajah yang tepat akan memperkuat skin barrier sehingga mencegah timbulnya masalah kulit. Kali ini kami akan membantu Anda menemukan pelembap wajah pria serta membagikan rekomendasi berbagai moisturizer terbaik. Berbagai pelembap
Sebelum mengetahui perbedaan moisturizer dan day cream, Anda perlu mengetahui sifat utama pada kandungan pelembap. Ada tiga sifat utama yang ditemukan pada pelembap secara umum, yaitu humektan, emollient, dan occlusive. Humektan bekerja dengan menarik kadar air dan menyalurkannya ke kulit. Sementara itu, emollient mampu mengisi celah pada kulit kering agar tetap lembap, halus, dan lentur. Terakhir, occlusive mencegah penguapan kadar air pada kulit dengan memberikan lapisan minyak pada permukaan kulit. Mengutip buku terbitan StatPearls 2021, beberapa bahan humektan yang ada pada moisturizer, yaitu gliserin, propilen glikol, sorbitol, asam hialuronat hyaluronic acid, dan provitamin B5 panthenol. Kandungan yang tergolong emollient adalah kolesterol, ceramide, squalene, dan fatty alcohol atau alkohol yang berasal dari lemak, seperti cetearyl alcohol, stearyl alcohol, cetyl alcohol, dan arachidyl alcohol. Sementara itu, kandungan yang bersifat occlusive, di antaranya mineral oil, silikon, dan minyak nabati, seperti minyak zaitun dan minyak biji anggur. Nah, perbedaan moisturizer dan day cream dilihat dari pemilihan kandungan pelembapnya. Day cream biasanya hanya menggunakan gabungan bahan pelembap yang bersifat humektan dan emollient saja. Tujuannya agar day cream tidak terlalu berat dan berminyak. Pasalnya, saat siang hari, Anda menambahkan tabir surya sebagai urutan rangkaian skincare terakhir sehingga lapisan atau layer skincare Anda semakin tebal. Selain itu, paparan matahari pada siang hari memicu minyak berlebih. Terakhir, beberapa orang menggunakan make-up setelah produk skincare. Jika day cream terlalu tebal, ada sensasi tidak nyaman dan make-up justru mengelupas. Sementara itu, moisturizer bekerja menjaga kelembapan kulit secara intensif sehingga menggabungkan kandungan yang memiliki ketiga sifat tersebut. 3. Bahan aktif Perbedaan moisturizer dan day cream juga terletak pada kandunga antioksidan. Mengutip studi terbitan Anais Brasileiros de Dermatologia 2017, kandungan antioksidan yang biasanya ada pada day cream adalah vitamin C. Kandungan vitamin C untuk kulit berguna untuk memberikan perlindungan dari paparan radikal bebas saat beraktivitas di siang hari, seperti polusi. Selain itu, antioksidan berperan penting untuk memberikan perlindungan tambahan terhadap paparan sinar ultraviolet. Sementara itu, moisturizer menggunakan bahan aktif lain yang memperbaiki kerusakan akibat paparan matahari, seperti retinol. Menggunakan skincare dengan kandungan retinol merupakan salah satu cara menjaga kesehatan kulit agar tetap awet muda. Hal ini dikarenakan retinol baik untuk mengurangi garis halus dan kerutan pada kulit. Akan tetapi, kandungan aktif ini memiliki beberapa efek samping, seperti iritasi dan kemerahan. Efek samping tersebut membuat kulit lebih sensitif terhadap paparan matahari. Oleh karena itu, moisturizer ini sebaiknya digunakan saat malam hari. 4. Urutan pemakaian Tidak hanya fungsi dan kandungan, urutan penggunaan pun bisa menjadi perbedaan antara moisturizer dan day cream. Apabila menggunakan day cream, ingatlah bila ini bukanlah produk yang terakhir dipakai pada rangkaian skincare harian Anda. Setelah day cream, Anda harus menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30. Tabir surya masih menjadi produk perawatan kulit utama yang melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sebagian besar day cream memang mengandung sunscreen. Akan tetapi, angka SPF yang terkandung biasanya lebih rendah dari 30 sehingga proteksinya pun tidak optimal. Terlebih, jumlah day cream yang digunakan tidak akan cukup untuk melindungi kulit secara maksimal. Pasalnya, cara pakai sunscreen yang ideal adalah dengan membubuhkan sebanyak 2 jari penuh untuk wajah dan leher. Tentu, tidak mungkin Anda menggunakan day cream sebanyak ini. Sementara itu, moisturizer bisa digunakan pada urutan terakhir. Namun, pemakaian ini terbatas pada rangkaian skincare pada malam hari. Moisturizer yang digunakan pada urutan terakhir berguna untuk mengunci kadar air dan bahan aktif pada produk lainnya, seperti serum atau toner. Moisturizer dan day cream sama-sama bekerja menjaga kelembapan kulit, tetapi terdapat perbedaan pada fungsi, kandungan, dan urutan pemakaian secara spesifik. Sebelum memilih kedua produk ini, pastikan Anda mencari tahu lebih lanjut tentang bahan yang digunakan. Hal ini bertujuan agar produk bisa bekerja efektif sesuai dengan kondisi kulit Anda.
10Oct 2020. Kalau setahu aku Soothing gel itu lebih ke arah menenangkan & menghidrasi kulit wajah kak dan menghidrasinya cukup tinggi, terus dia juga bisa dipakai buat primer ataupun merawat kuku. kalau moisturizer itu pelembab kulit yg untuk melembabkan 🙂
Skin Care SERUPA TAPI TAK SAMA, INI LOH PERBEDAAN MOISTURIZER DAN PELEMBAB Ada begitu banyak produk skin care di pasaran, mungkin Anda bingung harus memilih yang mana. Untuk produk pelembab misalnya, ada day cream, night cream, moisturizer, moisturizing gel, moisturizing cream, dan lainnya. Untuk memilih produk pelembab yang sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan kulit wajah, selain harus mengenali jenis kulit wajah terlebih dahulu, Anda juga harus memahami perbedaan moisturizer dan pelembab. Mungkin Anda selama ini menganggap moisturizer dan pelembab adalah produk yang sama, tapi hanya penyebutannya menggunakan moisturizer untuk bahasa Inggris dan pelembab untuk bahasa Indonesia. Baik moisturizer dan pelembab memang sama-sama ditujukan untuk membantu melembabkan kulit wajah, sehingga kulit wajah Anda terasa lebih lembut dan tidak kering. Keduanya juga memiliki bentuk yang serupa, bisa dalam bentuk krim, losion, dan gel. Namun ada beberapa perbedaan moisturizer dan pelembab yang sebenarnya sangat jelas, di antaranya adalah manfaat dan bahan kandungannya. Perbedaan Moisturizer dan Pelembab dari Segi Manfaat Manfaat merupakan perbedaan moisturizer dan pelembab yang sangat jelas. Moisturizer umumnya bekerja dengan cara menghidrasi kulit agar lembab dan menjaga kelembaban tersebut agar tidak mudah hilang dengan menahan kandungan air di dalam lapisan kulit. Karena itu, manfaat moisturizer akan lebih dirasakan oleh pemilik kulit wajah yang sedang dehidrasi, karena kulit yang dehidrasi membutuhkan produk yang dapat menghidrasi dan menjaga kelembaban kulit pada saat yang bersamaan. Berbeda dengan pelembab yang ditujukan untuk menjaga kelembaban alami kulit yang sudah ada. Fungsi pelembab wajah sebenarnya mirip dengan skin barrier yang melindungi kulit dari agresor lingkungan dan mencegah kandungan air di dalam lapisan kulit menguap lewat pori-pori. Caranya adalah dengan membentuk lapisan di permukaan kulit wajah yang berfungsi sebagai pelindung dan pencegah air menguap. Lapisan ini juga mengisi celah dan retakan di lapisan sel-sel kulit, sehingga tekstur kulit menjadi halus dan lembut, serta mengurangi rasa gatal di kulit. Perbedaan moisturizer dan pelembab lainnya dari segi manfaat adalah pelembab dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti mencerahkan, menghilangkan noda, menyamarkan kerutan, mengatasi jerawat, dan lainnya, sehingga kondisi kulit wajah menjadi ideal seperti yang Anda harapkan. Ini yang tidak dimiliki moisturizer yang lebih fokus menghidrasi dan melembabkan kulit wajah. Beda Manfaat, Beda Pula Bahan Kandungannya Karena memiliki perbedaan dari segi manfaat, maka bahan kandungannya juga pasti berbeda. Dengan manfaatnya untuk menghidrasi dan menjaga kelembaban kulit, maka moisturizer umumnya memiliki bahan-bahan humektan yang dapat menarik molekul-molekul air dari udara untuk menghidrasi permukaan kulit wajah, atau jika berada di dalam lapisan kulit, maka molekul-molekul air ini akan ditarik dari dalam tubuh. Tak hanya itu, air yang sudah ditarik ini akan ditahan di kulit agar tidak menguap ke udara. Karena itulah, maka moisturizer kebanyakan mengandung glycerin, glycerol, berbagai bentuk hyaluronic acid, lidah buaya, madu, lactic acid, urea, dan PCA. Bahan-bahan ini ada juga yang terkandung di dalam produk pelembab tapi bukan merupakan yang utama. Bahan-bahan kandungan dalam pelembab biasanya lebih bersifat emolien yang mengisi celah-celah di lapisan sel-sel kulit dengan membuat lapisan di permukaan kulit yang juga memperbaiki skin barrier. Bahan-bahan emolien ini di antaranya adalah lipid, ceramide, asam lemak, minyak, dan butter. Selain bahan-bahan emolien, pelembab juga memiliki bahan-bahan kandungan kosmetik yang membantu mengatasi masalah kulit wajah, seperti niacinamide yang digunakan untuk mencerahkan, Vitamin C dan turunannya yang memudarkan noda hitam, dan retinol yang dapat mengatasi jerawat dan mengatasi kerutan. Mengenali bahan-bahan aktif ini dapat membantu Anda menentukan produk pelembab yang cocok untuk masalah kulit wajah Anda. Perbedaan Waktu Pemakaian Moisturizer dan Pelembab Perbedaan moisturizer dan pelembab selanjutnya adalah waktu pemakaiannya. Mungkin Anda sudah familiar dengan produk pelembab pagi dan pelembab malam. Sesuai dengan namanya ini, maka waktu yang tepat untuk memakai pelembab adalah pada pagi hari sebelum beraktivitas dan pada malam hari sebelum tidur. Pelembab pagi biasanya mengandung sunscreen untuk membantu melindungi kulit wajah dari paparan sinar UV dari matahari. Sementara pelembab malam biasanya mengandung bahan aktif yang membantu menutrisi kulit wajah saat sedang melakukan regenerasi ketika tidur malam hari. Berbeda dengan pelembab yang memiliki waktu khusus untuk pemakaiannya, moisturizer dapat Anda gunakan kapan saja saat kulit wajah terasa kering dan dehidrasi. Tekstur moisturizer biasanya lebih ringan dibanding pelembab, karena itu lebih cepat menyerap ke dalam kulit wajah dan langsung bekerja menghidrasi dan melembabkannya. Karena ada perbedaan moisturizer dan pelembab, maka Anda dapat menggunakan moisturizer sebelum menggunakan pelembab jika merasa kulit sedang sangat kering atau dehidrasi. Jadi kedua produk ini bisa saling melengkapi untuk membantu melembabkan kulit wajah. Pelembab Pagi yang Mencerahkan Kulit Wajah L’Oréal Paris memiliki berbagai varian produk pelembab yang dapat membantu menjaga kelembaban kulit wajah dan pada saat bersamaan membantu Anda mendapatkan kulit wajah idaman. Untuk Anda yang ingin memiliki kulit wajah yang tampak cerah merona, maka pilihan pelembab pagi yang tepat untuk Anda adalah L’Oréal Paris Aura Perfect Day Cream SPF17 PA++. Krim pencerah wajah sekaligus pelembab ini mengandung Melanin-Vanish yang membantu mencerahkan wajah 50X lebih kuat dibandingkan satu tetes Melanin-Block, sehingga membuat kulit wajah tampak cerah merata. Dilengkapi pula dengan kandungan Tourmaline Gemstone yang membantu membuat wajah tak hanya cerah tapi juga merona. Untuk perlindungan terhadap sinar UV yang dapat membuat kulit wajah menggelap, pelembab pagi ini dilengkapi dengan sunscreen dengan kadar SPF 17 dan PA++. Pemakaian secara rutin akan membantu menyamarkan noda hitam serta membuat wajah tampak cerah merona. Agar kulit wajah idaman Anda bisa segera didapatkan, lengkapi penggunaan L’Oréal Paris Aura Perfect Day Cream SPF17 PA++ dengan pelembab malam L’Oréal Paris Aura Perfect Classic Night Cream. Krim ini memiliki tekstur ringan yang membantu menyamarkan noda hitam dan membuat kulit wajah cerah merona dengan kandungan bahan-bahan berupa Vitamin C, Tourmaline Gemstone, dan Vitamin E. Setelah memahami perbedaan moisturizer dan pelembab, Anda akan dapat menentukan produk mana yang dapat menjawab kebutuhan kulit Anda. Seperti L’Oréal Paris Aura Perfect Day Cream SPF17 PA++ yang menjawab kebutuhan Anda akan kulit wajah yang cerah merona. Beli segera pelembab pagi ini secara online di website resmi L'Oréal Paris Indonesia atau di official store L’Oréal Paris Indonesia di berbagai marketplace/e-commerce. Anda bisa juga membelinya secara langsung di gerai-gerai L’Oréal Paris di pusat perbelanjaan, drugstore, dan toko kosmetik terkemuka. Kamu juga dapat melakukan analisa terhadap kulitmu dengan fitur Skin genius dari L’Oréal Paris Indonesia, melalui fitur ini kamu bisa mendapatkan hasil analisa kebutuhan kulitmu hingga rutinitas skincare yang cocok untuk kulitmu termasuk moisturizer dan pelembab. Tunggu apalagi? Coba fitur nya di sini atau kamu dapat klik melalui banner di bawah ini
Halini akibat ketidakmampuan body lotion menjadi barrier kulit dari penguapan air dari dalam kulit. Tekstur body butter yang kental dan tahan air merupakan solusi sempurna untuk kulit yang sangat kering. 2. Melembutkan Kulit. Ketika kulit Anda kering, Anda dapat mengoleskan body butter ke seluruh tubuh setelah mandi.
Apa itu toner? Apa itu moisturizer? Perbedaan toner dan moisturizer Tips memilih skincare untuk wajah Banyak wanita memiliki masalah kulit wajah seperti jerawat, kulit berminyak, kulit kering dan komedo. Hal ini wajar terjadi akibat perubahan hormonal serta paparan debu dan sinar matahari yang berlebihan. Namun, jika ingin tetap memiliki kulit yang sehat, maka perawatan kulit sangat bagi pemula, produk perawatan wajah seperti toner dan moisturizer sangat dianjurkan. Sayangnya, beberapa orang yang baru ingin mulai melakukan perawatan kulit terkadang masih sulit membedakan antara kedua produk membahas perbedaan toner dan moisturizer, ada baiknya mengetahui penjelasan mengenai toner dan moisturizer berikut ini!Apa itu toner?Toner adalah produk perawatan kulit yang berbahan dasar air. Toner biasanya digunakan setelah mencuci wajah dengan menggunakan kapas atau langsung dengan tangan. Umumnya, jenis-jenis toner mengandung berbagai bahan aktif yang memiliki banyak manfaat, seperti gliserin untuk membantu menjaga kulit tetap terhidrasi, ekstrak herbal yang berfungsi sebagai antioksidan, niacinamide agar kulit tetap glowing, dan toner juga dapat ditujukan untuk membersihkan sisa cleanser atau kotoran yang masih tertinggal di kulit dalam dalam rangkaian perawatan wajah. Apa itu moisturizer?Pelembab atau moisturizer adalah lotion atau krim yang digunakan pada kulit untuk melembabkan kulit dan mengatasi masalah kulit kering. Lalu, apakah moisturizer juga digunakan pada kulit wajah yang berminyak dan kombinasi antara kering dan berminyak? Ada banyak produk moisturizer yang tersedia untuk berbagai jenis kulit untuk membuat kulit lebih sehat. Konsentrasi setiap jenis moisturizernya pun berbeda-beda sesuai kegunaannya. Jadi, kamu perlu memilih moisturizer yang tepat sesuai dengan jenis kulit kamu, ya. Penggunaan moisturizer biasanya dipakai setelah mengaplikasikan toner dan serum wajah. Perbedaan toner dan moisturizerBagi kamu yang pemula dalam melakukan perawatan kulit, kamu wajib tahu perbedaan toner dan moisturizer agar tidak salah dalam menggunakannya, yaa!TonerToner adalah produk perawatan kulit wajah yang digunakan setelah penggunaan cleanser dan facial wash atau facial penggunaan toner selain untuk menghilangkan sisa cleanser, mengangkat kotoran, mengecilkan pori-pori, dan menghidrasi kulit karena kandungan airnya. Dari segi tekstur, toner memiliki tekstur yang cair seperti air. Toner dapat diaplikasi dengan kapas atau menggunakan tangan langsung. Dari sisi urutan pemakaian, toner dapat digunakan setelah mencuci wajah. Sehingga, dapat menutup kembali pori-pori yang terbuka saat mencuci wajah. MoisturizerMoisturizer adalah produk perawatan kulit yang fungsi utamanya adalah untuk melembabkan wajah dan mengunci kelembaban. Meskipun demikian, moisturizer tidak hanya diperlukan untuk orang dengan kulit kering, tetapi juga orang dengan kulit berminyak. Hal ini karena moisturizer dapat mengembalikan fungsi skin barrier yang rusak supaya kulit kembali normal. Nah, dari segi tekstur, moisturizer umumnya memiliki tekstur yang lebih padat dibanding toner, yakni tekstur seperti sisi urutan pemakaian, moisturizer dapat dipakai setelah mengaplikasikan toner dan serum wajah. Tujuannya untuk mengunci kelembaban dalam menggunakan rangkaian produk. Tips memilih skincare untuk wajahAda beragam produk skincare yang beredar di pasaran dan ini seringkali membuat para pemula bingung ingin memilih produk yang mana. Tapi jangan khawatir! Berikut adalah beberapa tips memilih skincare untuk wajah yang perlu kamu pahami1. Kenali jenis kulitmuMengetahui jenis kulit sangat penting sebelum memutuskan produk perawatan kulit yang ingin kamu gunakan. Salah satu cara untuk mengetahuinya adalah dengan mengamati kulit wajahmu sepanjang hari. Umumnya, ada 4 klasifikasi kulit wajah yang perlu kamu ketahuiKulit berminyak produksi sebum yang berlebihan sehingga membuat kulit wajah tampak berkilau tapi kusam, bukan glowing.Kulit kering kulit kurang terhidrasi dan bahkan cenderung kombinasi tipe kulit campuran berminyak dan bersisikKulit sensitif kulit gampang memerah, iritasi, dan rentan Kenali permasalahan kulitmuSetelah mengetahui jenis kulitmu, tips memilih produk skincare selanjutnya adalah mengenali masalah kulit wajahmu, apakah berjerawat, kering, banyak flek hitam dan berbagai masalah kulit lainnya. 3. Beli produk yang basic dahuluSebagai pemula, cobalah membeli produk sederhana seperti pencuci muka, toner, pelembap, dan tabir surya terlebih dahulu. Untuk pemula, beberapa produk itu saja sudah cukup baik untuk melindungi kulitmu selama beraktivitas sehari-hari. Nantinya jika dirasa perlu, kamu bisa membeli serum, eye cream, night cream, dan produk lainnya. 4. Amati reaksi yang terjadiSetelah kamu membeli produk perawatan kulit, coba langsung aplikasikan ke wajahmu. Hal ini sangat penting untuk mengetahui bagaimana reaksi kulit wajahmu terhadap produk yang kamu gunakan. Jika kulitmu menjadi gatal atau terasa terbakar, segera hentikan pemakaian Jangan gunakan skincare dengan bahan aktifKamu tidak perlu terburu-buru mencoba berbagai produk dengan bahan aktif seperti vitamin C, AHA, BHA, retinoid, dan acid. Pelan-pelan karena semuanya ada waktunya. Yang paling penting di tahap awal ini adalah pengaplikasian produk perawatan kulit yang aman bahkan untuk itu dia perbedaan toner dan moisturizer serta tips memilih skincare untuk wajah bagi kamu yang merupakan pemula dalam perawatan kulit wajah. Selamat mencoba!
Berikutini perbedaan antara Losion dan Moisturaiser dari pakar kulit Dr. Ricky Jayadi: Losion. Sebagai krim untuk menghilangkan berbagai efek yang ada pada kulit luar. Tidak menahan radikal bebas akibat matahari dan polusi secara lama. Menghapus hidrasi di atas kulit.
Basic skincare seperti mencuci wajah, menggunakan toner, lalu mengaplikasikan pelembab pada wajah adalah rutinitas skincare yang wajib dilakukan demi kulit yang terbebas dari masalah. Memilih pelembab atau moisturizer yang tepat untuk jenis kulitmu sangat penting agar kondisi kulit tidak jadi semakin tahukah kamu bahwa pelembab dan moisturizer bukanlah skincare yang sama? Meski sama-sama punya fungsi utama melembabkan, tetapi perbedaannya ada pada cara kerja dan waktu pemakaiannya. Nah, berikut ini Jovee akan menjelaskan mengenai perbedaan moisturizer, manfaat, hingga rekomendasi moisturizer yang tepat untuk jenis kulitmu. Yuk, simak sampai akhir! Apa perbedaan moisturizer dan pelembab wajah? Banyak sekali pelembab maupun moisturizer yang beredar di pasaran saat ini, yang dijual dalam berbagai bentuk dan fungsi. Mulai dari moisturizing gel, moisturizing cream, hingga penggunaan krim siang dan malam yang berbeda. Apa fungsi moisturizer? Moisturizer berfungsi untuk memberikan hidrasi sekaligus mengunci kelembapan pada kulitmu, sementara pelembab hanya mempertahankan kelembapan kulit yang sudah ada. Melansir dari Loreal Paris, moisturizer umumnya bekerja dengan menahan kandungan air di dalam lapisan kulit. Di sisi lain, pelembab bekerja dengan membentuk lapisan di permukaan kulit yang berfungsi sebagai pelindung sekaligus mencegah air di dalam sel wajah menguap. Lapisan inilah yang mengisi celah kekeringan pada kulit, sehingga kulit jadi terasa lebih halus dan lembut. Perbedaan lainnya adalah pada manfaat dari masing-masing kandungan di dalamnya. Pelembab biasanya mengandung sejumlah bahan tertentu yang bisa membantu mengatasi masalah kulit seperti mengurangi hiperpigmentasi, menyamarkan kerutan, merawat jerawat, dsb. Sedangkan, moisturizer hanya fokus pada melembabkan wajah saja. Inilah yang menyebabkan waktu pemakaian pelembab dan moisturizer berbeda. Pelembab digunakan pada pagi dan malam hari, sebagai tahap akhir dari rangkaian skincare untuk mengunci’ skincare agar meresap ke dalam kulit. Sementara itu, moisturizer bisa digunakan kapan saja. Oleh sebab itulah moisturizer sangat cocok digunakan bagi pemilik kulit kering. Dari segi kandungan, moisturizer umumnya mengandung bahan-bahan humektan yang dapat mengikat molekul air dalam kulit seperti hyaluronic acid dan glycerin. Pada pelembab, bahan-bahan yang terkandung biasanya juga termasuk bahan-bahan kandungan yang membantu mengatasi masalah kulit wajah, seperti vitamin C untuk meratakan warna kulit, atau retinol untuk mengatasi penuaan dini. Kandungan-kandungan inilah yang perlu kamu perhatikan sebelum memilih pelembab dan moisturizer yang tepat untuk jenis kulitmu. Moisturizer yang punya tekstur terlalu kental tidak begitu cocok untuk kulit berminyak, karena bisa menyumbat pori-pori. Manfaat moisturizer bagi kulit Menggunakan moisturizer dengan rutin tentunya punya banyak manfaat, di antaranya adalah sebagai berikut. 1. Mengatasi kulit kering Kulit kering yang sudah parah bisa membuat kulit wajah terasa perih, kesat, hingga mengelupas. Kondisi ini terjadi ketika kulit wajah kekurangan kadar air yang mengikat sel-sel kulit, sehingga elastisitasnya menjadi berkurang. Kulit kering juga bisa jadi lebih rentan iritasi dan terserang bakteri, karena adanya celah di antara sel-sel kulit yang terbuka. Oleh sebab itu, menggunakan moisturizer bagi pemilik kulit kering sangatlah penting. Namun, tak hanya pemilik kulit kering, sebenarnya kulit berminyak juga membutuhkan moisturizer lho, Jovians. Kulit kering memicu kelenjar kulit wajah untuk memproduksi minyak lebih banyak, sebagai tindakan perlindungan kulit terhadap gesekan benda asing karena pelindung kulit yang hilang. Jika kamu punya kulit kering, kamu bisa coba moisturizer La Roche Posay Cicaplast Baume B5 Soothing Balm yang cocok untuk pemilik kulit kering dan iritasi. Moisturizer dari La Roche Posay ini bisa digunakan oleh semua usia, termasuk anak bayi untuk memberikan kelembapan dan perlindungan ekstra pada kulit. Kamu bisa dapatkan moisturizer ini lebih murah dan gratis ongkir di Jovee. 2. Mencegah penuaan dini pada kulit Kulit yang kering membuat kulit dapat terlihat lebih tua lho, Jovians. Kulit kering juga bisa terjadi dalam waktu tertentu, seperti cuaca yang dingin atau efek fluktuasi hormon pada wanita. Hanya saja, jika kulit kering tidak diatasi dengan segera, hal ini bisa memicu munculnya tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan kerutan di wajah. Garis halus dan kerutan muncul karena kurangnya elastisitas pada sel-sel wajah, yang umumnya disebabkan oleh faktor usia. Sayangnya, hal yang sama juga bisa terjadi pada kulit kering, karena elastisitas kulit dapat terjaga berkat hidrasi kulit yang baik. Inilah fungsi moisturizer selanjutnya, yakni mencegah penuaan dini pada kulitmu. Dengan menggunakan moisturizer secara rutin, kelembapan kulit dapat terus terjaga sehingga dapat memperlambat munculnya tanda-tanda penuaan. Kamu juga bisa menggunakan alat kecantikan seperti gua sha atau face roller setelah mengaplikasikan moisturizer agar kandungannya dapat meresap lebih dalam sekaligus melancarkan sirkulasi darah, yang merangsang pembentukan sel kulit baru sehingga wajahmu terlihat awet muda. 3. Tampilan wajah yang lebih sehat Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen kulit juga ikut menurun. Hasilnya, kulit akan menjadi lebih kendur, berkerut, hingga pucat. Selain itu, faktor lainnya seperti genetik, dehidrasi, stres, dan kondisi tertentu juga dapat menimbulkan masalah kulit serupa. Menggunakan moisturizer setiap hari memang tidak menjadi solusi untuk semua masalah kulit, tetapi moisturizer dapat meredakan banyak gejala dan memperbaiki tampilan kulit secara keseluruhan. Kulit yang kering akan terlihat kusam dan bersisik, sehingga mengaplikasikan moisturizer setiap hari bisa membuat kulit wajahmu terlihat lebih sehat dan kenyal. Ditambah lagi, hidrasi kulit yang baik dapat memberikan efek cerah’ pada kulit wajahmu. Nah, itulah sejumlah manfaat dan fungsi moisturizer untuk kulitmu. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan kecantikan lainnya hanya di Jovee. Unduh juga aplikasinya di PlayStore dan AppStore untuk dapatkan notifikasi promo menarik setiap bulannya.
Infojual pelembab moisturizer anti aging ± mulai Rp 12.700 murah dari beragam toko online. cek Pelembab Moisturizer Anti Aging ori atau Pelembab Moisturizer A. SELAMAT DATANG di hargano.com, Semoga Rezeki Kita nambah 1000x lipat ^_^ Home › Harga › Pelembab Moisturizer Anti Aging.
LangsreAqua Hydrating Power Cream 50g. Terjual: 40 / 30. 1,425 evaluasi. Harga promosi: Rp199,000Rp415,000. Buy Now. BPOM NA26200100406 EXP 2023/02/27 Netto: 50g Pelembab wajah berfungsi sebagai hydrating gel-cream moisturizer utk melembabkan & menghidrasi wajah, tanpa lengket & berminyak. Sangat mudah diserap kulit & memberikan efek soothing
Jangankarena pengen auto glowing, kamu jadi pake skin care berlebih. Itu justru bisa merusak dan nimbulin banyak masalah. Makannya, perhatiin ya masing-masing skin care, apa yang cocok dengan kulit kita, seberapa banyak pemakaiannya dan kapan aja dipakainya. Mulai dari moisturizer, facial wash, pelembab dan masih banyak lagi. Sama halnya
FTMm. ihjd9l5h8d.pages.dev/103ihjd9l5h8d.pages.dev/330ihjd9l5h8d.pages.dev/314ihjd9l5h8d.pages.dev/272ihjd9l5h8d.pages.dev/343ihjd9l5h8d.pages.dev/24ihjd9l5h8d.pages.dev/202ihjd9l5h8d.pages.dev/327ihjd9l5h8d.pages.dev/132
apa beda moisturizer dan pelembab